Diawali dengan kisah yang manis pada beberapa tahun yang lalu, tepatnya 5 November 2010 (katanya) di dalam sebuah gedung atau biasa kita sebut JCC dengan kepanjangan Jakarta Convention Center.
Gue sih gak tau kronologisnya, cuma denger-denger aja.
Hmm, dan pada 8 September 2012 lalu terucaplah sebuah janji suci yang terlontar dari mulut bibir kedua mmepelai.
Ada satu pesan dari si pembicara kotbah = "Ketika ada yang dekat, jalani dengan nikmat, akan mendatangkan berkat".
Yang artinya, jangan goyah ketika kehidupan baru kalian terusik, entah oleh hal-hal yang seperti apa.
Jalani dengan hikmat dan penyertaan Tuhan, pastinya akan terasa nikmat dan bisa menjadi berkat. 29 tahun 1 bulan 28 hari dan 27 tahun 2 bulan 2 hari adalah hari bersejarah yang akan terus menjadi saksi awal kehidupan bahagia mereka.
Sosok wanita yang sedikit melankolis dan perfeksionis dipilih Tuhan untuk mendampingi sosok laki-laki yang terlihat elegant dan cool hanya pada saat tertentu (damai mas, damai :p).
Yaa, jodoh siapa yang tahu
Waktu untuk mencapai sebuah pertemuan itu dilalui dengan cukup panjang disertai lika-liku kehidupan yang tidak menentu.
Sesuatu yang memang terlihat mustahil awalnya, namun tidak mustahil ketika kita kembali pada pandangan hidup kita kepada Allah bahwa Ia mengerjakan sesuatu yang bukan biasa-biasa saja, melainkan yang istimewa, ajaib, dan indah.
Sesuai dengan nama si wanita "Indah", demikian harapan kita agar kehidupan rumah tangga mereka menjadi sangat indah bagi pribadi mereka maupun orang di sekitar mereka.
Dapat menjadi berdampak melalui ikatan pernikahan suci dengan sebuah janji yang telah terikrar pada tanggal 8 September 2012 pukul 08.00 WIB tersebut.
Dua sosok yang berbeda dipersatukan dalam suatu ikatan pernikahan kudus.
Yang satu asalnya dari Pati, yang satu dari Pati juga tapi lama tinggal di Tangerang.
Yang satu lulus sebagai Sarjana Ekonomi, yang satu lulus sebagai Sarjana Teknik
Yang satu sebagai jurnalist di Majalah InfoKom, yang satu kerja di Bank HSBC (gak tau detailnya)
Yang satu anak bontot, yang satu anak sulung.
Yang satu cowok, yang satu cewek. (yaiyalah)
Hah, terasa mengharukan ketika pikiran kalut dengan perasaan tak rela.
Sosok yang tadinya sellu hadir, selalu dapat terjangkau tangan gue, selalu menjadi objek cium-menyium gue kini udah bersama dengan yang lain (serasa diselingkuhin hahaha).
Kadang gue jadi mikir, nanti gimana kalo udah misah rumah?
Masih mau sama-sama, tumbuh gede di deket dia, curhat sama dia, cerita sama dia, ngeluh sama dia, marah-marah sama dia, sekarang udah terasa beda.
Sekali pun masih satu rumah pun, gue udah merasakan perbedaan dari dia.
Mbak ai, dek ani masih kecil udah ditinggal nikah -_-
Mungkin lebay banget ya gue, tapi memang begini kenyataannya.
Haru, seneng, bahagia, dan perasaan ga rela terus terngiang dalam kalbu yang entah sampai kapan akan terus mengendap dalam jiwa.
Hah, semua masih merupakan misteri hidup yang pasti kana menjumpai hidup gue
Tenang aja lah, nanti juga akan terbiasa dengan keadaan yang baru
Jalani santai dan nikmat aja
Relakan demi kebahagiaan dia
Yang terpenting, gue kangeeeeeeeeeeeeeen banget sama mbak ai!
Dan nambah kakak cowok satu, mas nope
Berhubung kakak gue yang berjiwa laki-laki cuma satu awalnya, sekarang udah jadi dua.
Jagain mbak ai ya mas, titip mbak ai.
Pesen buat mbak ai+mas nope = Semangat terus ya dan langgeng sampe kakek nenek!
Big FAMILY : RIANNIZA_HM FAMILY
I LOVE YOU, MY